SALAH SATU KEGIATAN SEART
LATIHAN PRAKTEK (LATTEK) MENEMBAK
PAITON, 110411 - 150411
Latihan Praktek Menembak adalah salah satu pelajaran yang harus dilaksanakan sesuai dengan Kurikulum Pendidikan (Kurdik) yang telah ditetapkan dan tercantum dalam Buku I (salah satu acuan dalam proses belajar mengajar di Kobangdikal (Komando Pengembangan dan Pendidikan TNI AL) dulu namanya Kodikal.
Lattek menembak ini merupakan Lattek Tingkat III dimana dianggap memiliki resiko paling tinggi diangtara lattek-lattek lain di Seart, karena mempergunakan senjata dan amunisi asli.
Lattek menembak terbagi menjadi tiga, yaitu :
1. Menembak dengan mempergunakan Meriam Kaliber 57 mm
2. Menembak dengan mempergunakan Mitraliur Kaliber 37 mm
3. Menembak dengan mempergunakan Mitraliu Kaliber 12,7 mm
Dengan dua sasaran yang ditembak, ialah :
1. Sasaran laut berupa kotak besar (5 x 5 m) yang diberi bendera
2. Sasran Udara yang berupa pesawat UAV (Unperson Air Vehicle)
Alokasi waktu yang digunakan sesuai kurikulum adalah 50 jam pelajaran (± hari), dengan materi latihan :
1. Drill Senjata
2. Prosedur Komunikasi Penembakan
3. Penyiapan Amunisi
Personel yang terlibat :
1. Pelatih sebanyak 22 orang
2. Siswa Dikmaba XXX kejuruan SAA sebanyak 15 orang
Dipimpin oleh seorang Direktur Latihan yang menjabat Komandan Sekolah Artileri yaitu Mayor laut (P) Bagus Handoko.
TRI YUDHA JALA BHAKTI
SIAP MENGHADAPI MUSUH YANG DATANG DARI DARAT, LAUT DAN UDARA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar